Pengalaman di Kidzania

Hi there! Ada yang sudah pernah ke kidzania belum? Bagi yang belum tahu, kidzania itu adalah taman bermain edukasi untuk anak-anak lho. Di sana, anak-anak (bukan ortunya yaa) bisa bermain sekaligus menjajal dunia kerja orang dewasa. Menarik kan? Ada berbagai macam perkerjaan yang bisa mereka coba, seperti misalnya
menjadi dokter gigi, polisi, pemadam kebakaran, pembuat roti,  dokter, ilmuwan di pabrik obat, sampai ke tukang cat! Beberapa pekerjaan akan memberi kalian gaji, berupa mata uang Kidzos (nama mata uang "negara" Kidzania) yang juga bisa didapat dengan menukarkan uang rupiah ke Kidzos. Dengan uang Kidzos itu anak-anak bisa membayar tiket masuk ke pertunjukan-pertunjukan, mencoba beberapa pekerjaan yang membutuhkan uang kidzos, dan juga membeli souvenir-souvenir Kidzania, sebagai kenang-kenangan. Oke, sudah tahu kan sekarang seperti apa sih cara bermain di Kidzania? Nah, saya cerita pengalaman saya di sana yaa.. 

Jadi, pada tanggal 2 April 2013, saya beserta kakak-kakak dari Sahabat Anak menjadi volunteer dalam acara main bersama Sahabat Anak Jakarta dan Blue Bird Group di Kidzania Pacific Place. Saya mendapat tugas menjaga anak-anak dari Sahabat Anak Cijantung. Mereka masih sangat kecil-kecil lho, sekitar 4 sampai 6 tahun.  dan ternyata, meskipun hanya mengajak main empat orang anak, capeknya empat kali lipat lho! Karena mereka itu sangat energetic dan mau mencoba berbagai hal, jadi yang satu pergi kemana, yang lain kemana.. Duh duh duh... Tapi seneng kok :)

Pertama datang, saya yang sebelumnya baru pertama kali ini ke Kidzania merasa takjub. Gede banget tempatnya! Dan anak-anak pasti akan suka. Jadi, pertama-tama grup saya mengantri di bank, untuk mendapatkan uangnya (sumbangan dari blue bird tentunya). Saya lupa masing-masing anak dapat berapa, yang jelas cukup banyak lah untuk mencoba banyak profesi berbayar. Hah, profesi berbayar? Iya.. jadi begini ceritanya. Pertama kali, grup kami mengantri di profesi guru olahraga. Untuk masuk ke wahana tersebut, anak-anak perlu bayar sejumlah kidzos yang ditentukan. Misal, untuk masuk ke ruang pembuatan sandwich, butuh 30 kidzos. Nah.. ada juga profesi yang, alih-alih bayar, anak-anaknya malah dapat gaji. Lucu deh pokoknya.

Anak-anaknya terlihat seneng banget, jadi saya juga menikmati sekali deh pengalaman ini. Puas bermain, kami semua makan bersama di restoran di dalam kidzania ini. Dan sisa kidzos yang masih ada pun dibelanjakan suvenir-suvenir kidzania. Seru kan?

If I got the chance to do this kind of volunteering in the future, I won't hesitate. Kidzania oke banget!